Babadan, Ponorogo – Klinik Rumah Sehat Muhammadiyah (RSM) Babadan menjadi tuan rumah kunjungan penting dari Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Magetan pada Sabtu, 2 November 2024. Kunjungan ini dilakukan sebagai bagian dari program studi tiru untuk mempelajari tata kelola dan pengelolaan Klinik Muhammadiyah, guna mendukung rencana pendirian klinik serupa di Magetan.
Kegiatan ini dihadiri oleh perwakilan dari PCM Magetan, yang disambut hangat oleh perwakilan PCM Babadan beserta karyawan Klinik RSM Babadan. Kunjungan ini diawali dengan sesi pengenalan tentang sejarah dan perkembangan Klinik RSM Babadan, yang telah menjadi salah satu pusat layanan kesehatan terdepan di wilayah tersebut. Para peserta kunjungan mendengarkan pemaparan mengenai strategi operasional, manajemen pelayanan, hingga inovasi dalam memberikan layanan kesehatan berbasis nilai-nilai Islam yang terus dikembangkan oleh Klinik RSM Babadan.
“Kami sangat antusias dapat belajar langsung dari Klinik RSM Babadan, yang selama ini dikenal sukses dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat,” ungkap salah satu perwakilan PCM Magetan. Kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab, di mana para peserta berdiskusi dan berbagi ide tentang tantangan serta peluang dalam mengelola klinik Muhammadiyah yang berdaya saing tinggi.
Selain diskusi, para peserta juga diajak berkeliling fasilitas Klinik RSM Babadan untuk melihat langsung pelayanan kesehatan yang tersedia, mulai dari layanan rawat jalan hingga fasilitas penunjang medis lainnya. Kunjungan ini diharapkan menjadi inspirasi dan motivasi bagi PCM Magetan untuk segera merealisasikan pendirian klinik Muhammadiyah di wilayah mereka, dengan mengadopsi praktik-praktik terbaik dari RSM Babadan.
Dengan adanya kegiatan studi tiru ini, diharapkan semangat kolaborasi dan sinergi antar cabang Muhammadiyah semakin kuat, serta mampu memperluas layanan kesehatan yang berkualitas bagi umat.