Babadan, 31 Desember 2023 – Hari Ahad menjadi saksi keberhasilan dan semangat baru bagi Muhammadiyah Cabang Babadan, dengan dilaksanakannya kegiatan Pengukuhan Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) sebanyak 12 ranting. Balai Pertemuan Muhammadiyah Nggedhong menjadi saksi atas pelaksanaan acara ini yang berjalan dengan lancar dan sukses.
Dalam acara tersebut, Dr. Agus Akhmadi, M.Pd., selaku Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah Babadan, memberikan arahan yang memotivasi para Pimpinan Ranting Muhammadiyah. Beliau menekankan pentingnya peran kunci PRM dalam menjaga eksistensi dakwah Muhammadiyah di wilayah Babadan. “PRM adalah ujung tombak perjuangan dakwah di Babadan. Melalui soliditas dan kerja keras bersama, Islam berkemajuan akan dapat terserap dengan baik di seluruh kecamatan Babadan,” ucapnya penuh semangat.
Pengukuhan ini menandai awal dari suatu perjalanan baru dalam menjalankan misi dakwah di tengah masyarakat. Dengan memiliki 12 Pimpinan Ranting yang kuat dan solid, Muhammadiyah Cabang Babadan diyakini mampu memberikan kontribusi besar bagi perkembangan Islam berkemajuan dan memajukan Babadan.
Acara yang dihadiri oleh ratusan anggota dan simpatisan Muhammadiyah Babadan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan persaudaraan dalam menyebarkan nilai-nilai keislaman. Selain itu, juga dihadirkan berbagai tamu undangan dari berbagai lapisan masyarakat yang turut menyemarakkan acara.
Dalam kesempatan ini, para Pimpinan Ranting Muhammadiyah Babadan mengucapkan terima kasih atas dukungan dan bimbingan dari Pimpinan Cabang. Mereka bersatu dalam tekad untuk mengemban amanah ini dengan penuh tanggung jawab dan semangat kebersamaan.
Dengan kegiatan ini, diharapkan Muhammadiyah Cabang Babadan semakin kokoh dalam menjalankan dakwahnya, memberikan kontribusi positif bagi masyarakat, serta membawa Islam berkemajuan ke setiap lapisan masyarakat di kecamatan Babadan. Semoga kebersamaan dan semangat para Pimpinan Ranting Muhammadiyah ini menjadi inspirasi bagi semua untuk berkontribusi dalam memajukan nilai-nilai keislaman di tengah-tengah kehidupan sehari-hari.
